Sunday, December 26, 2010

ESQ Ajak Satpol PP ke Jalan Positif

“Dengan adanya ESQ kita akan makin mengerti apa visi-misi Satpol PP, sehingga para anggota menjadi lebih baik.Training ESQ bagus sekali, maka dari itu training ESQ ini sangat penting khususnya bagi anggota Satpol PP,” ucap Andri Pranico anggota Satpol PP wilayah Setiabudi yang juga menjadi salah satu peserta In House Training ESQ bagi 290 anggota Satpol PP Jakarta.

Ditraining yang dipandu oleh Samsul Rahman, Jaya Bakti Nurhana, dan Muhammad Rizki ini Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta, Effendi Anas menyatakan kalau training ESQ mengajak kita untuk mencari cuplikan positif yang berterbangan disekitar kita. Maka tatkala mata, telinga, dan hati kita masih mampu menangkap hal yang positif itu akan menghindarkan manusia dari nafsu hewani.

“Jika mata tidak mampu melihat, telinga tidak mampu mendengar dan hati tidak mampu merasakan lagi mana positif atau negatif kita pun akan seperti binatang bahkan lebih rendah dari itu. Manusia harus mampu mencari hal-hal yang positif, selama rangkaian dua hari ini anda telah menemukan nilai yang luar biasa maka kuncilah energi positif tersebut agar terus berkembang,” ungkap Effendi saat menutup IHT ESQ Satpol PP kemarin sore (2/12) di ruang Andalusia, Menara 165, Jakarta.

Effendi berpendapat tugas Pol PP tidak ringan, terkadang Pol PP memang harus keras tetapi kerasnya Pol PP harus tetap diatas koridor hukum yang benar dan proteksi publik harus lebih diutamakan. Selain itu ia juga mengajak rekan-rekannya untuk terus bergandengan dan saling membantu dalam melaksanakan tugas-tugasnya yaitu penerapan Perda di DKI Jakarta.

“Bisa saya katakan berkat polesan dari pak Ary Ginanjar ternyata output yang saya temukan jauh dari diluar dugaan. Semoga rangkaian kegiatan ini sangat berguna tidak hanya bagi pribadi, namun juga berguna bagi komunitas organisasi Satuan Polisi Pamong Praja DKI Jakarta,” tandasnya.

Pada 10 Desember nanti, dijadwalkan Effendi akan menandatangani nota kesepakatan dengan ESQ Leadership Center (ESQ LC) yang juga bertepatan dengan training ESQ Eksekutif. Hal ini menandakan sekitar 7000 anggota Satpol PP yang belum mengikuti ESQ akan pula merasakan betapa dahsyatnya training ESQ, karena mereka akan diajak untuk menemukan kebahagiaan yang hakiki. (jos)

Testimoni

Andri Pranico, Satpol PP, Kec Setiabudi, Jakarta Selatan:

Diikutsertakannya anggota Satpol PP dalam training ESQ, sebagai bekal kita bertugas di lapangan agar kita dapat lebih baik lagi menghadapi masyarakat dan bertanggung jawab kepada tugas yang kita laksanakan. Insallah semua hal itu dapat terwujud, asal kita telah memiliki niat yang tulus.

Meskipun training ini hanya dua hari, tetapi telah ada perubahan dalam diri kita seperti tingkah laku, kedekatan kita kepada Allah, serta antara teman makin dekat dan ke depannya akan berusaha untuk lebih baik lagi.

Di dalam ruangan training hati saya tergugah dan menangis karena teringat dosa, mungkin kita pernah melakukan yang Allah tidak kehendaki seperti berzina. Pokoknya kita telah berbuat dosa.

Di masyarakat telah ada stigma buruk tentang Satpol PP, salah satunya ada oknum yang mengutip di jalanan. Saya tidak setuju dengan pandangan Satpol PP itu arogan, karena kita tidak diajarkan seperti itu lalu kita tidak pernah memukul terlebih dahulu.

Muhammad Tinggal, Satpol PP Kec, Kembangan, Jakarta Barat:

Training ESQ bagi anggota Satpol PP yang biasa dilapangan dan kehidupan yang terkenal keras sangat bagus sekali, apalagi kita tidak pernah mendapatkan pengalaman seperti yang kita dapatkan di ESQ. Saya setuju sekali bila terus diadakan training ESQ ini.

Saya merasa ada penyegaran seperti ada sesuatu yang merasuk ke dalam hati, selama ini kita jarang mendapatkan kegiatan seperti ini. Saya juga yakin dengan adanya ESQ dapat merubah oknum Satpol PP yang arogan, sehingga citra Satpol PP di masyarakat dapat berubah.

Kalau bisa teman-teman Satpol PP diikutkan training ESQ juga, ini dikarenakan training ESQ bagus sebagai penambah wawasan kita. Sekali lagi saya setuju dilaksanakannya training ESQ bagi anggota Satpol PP, Insallah antara masyarakat dengan para anggota Satpol terjalin persatuan.

Hampir semua materi saya suka, khususnya mengenai perjalanan serta kepemimpinan nabi Muhammad SAW. Selain itu saya juga suka mengenai orang tua, saya pun teringat orang tua yang sudah meninggal. Saya ingin berdoa kepada Allah agar mereka diampunkan segala dosa orang tua saya semasa hidupnya. Saya akan ikutkan keluarga dikarenakan training ESQ sangat bagus.

Barkah, Satpol PP Kec, Cilincing, Jakarta Utara:

Saya berpendapat diadakannya training ESQ bagi kami anggota Satpol PP sangat bagus, karena kita mendapatkan pencerahan untuk kebaikan anggota Satpol itu sendiri. Meski baru tetapi sudah ada perubahan, biasa kita tidak pernah sholat jadi pada sholat.

Training ESQ bagus karena ada unsur-unsur keagamaan, banyak anggota Satpol PP yang kelakuannya tidak benar menjadi sadar kalau apa yang selama ini mereka lakukan tidak benar. Insallah training ini bisa merubah mereka yang jadi buruk jadi baik, tetapi balik lagi ke individu seseorang apa dia mau dirubah atau tidak.

Agar masyarakat dapat menilai kita ini sesungguhnya baik, maka kita harus tunjukkan kepada masyarakat bahwa kita tidak seperti yang dibicarakan karena Satpol PP adalah rekan masyarakat.

Mudah-mudahan rekan-rekan saya yang sekitar 7000 orang kalau bisa diikutkan ESQ, biar mereka merasakan kebaikan ESQ.




0 comments:

Post a Comment